Terbaru - Hal- Hal Inilah Yang Mesti Diperhatikan Dalam Penulisan Ijasah Smk

Penulisan ijasah merupaka jadwal rutin yang harus dilaksanakan setiap tahun. Untuk rekan- rekan guru yang ditunjuk sebagai penulis ijasah, penulisan ijasah memerlukan tanggung jawab dan konsentrasi yang tinggi dalam prosesnya. 
Nah, tulisan berikut ini adalah hal- hal yang harus diperhatikan dalam penulisan ijasah agar tidak terjadi hal- hal yang tidak kita inginkan dalam penulisannya.
Sumber gambar : http://www.networldsolutions.org
1. SK Ujian Nasional Penulisan Ijasah
Dalam prosesnya, setiap satuan pendidikan harus mengeluarkan surat keputusan penulisan ijasah yang terdiri dari 3 (tiga) tim yaitu penulis draft, petugas verifikasi, dan penulis ijasah sendiri. Dengan tiga tim tersebut dibutuhkan tidak terjadi kesalahan yang tidak diinginkan mengingat bahwa penggantian ijasah yang salah dalam penulisannya memerlukan proses yang tidak gampang. 

2. Pengisian Ijasah
Pengisian ijasah menggunakan goresan pena tangan dengan goresan pena abjad yang benar, terang, rapi, higienis dan simpel dibaca dengan memakai tinta warna hitam yang tidak gampang luntur dan tidak praktis dihapus. Biasanya ada komitmen tertentu dari para penulis ijasah dalam satu kawasan kota atau kabupaten memakai jenis pen yang sama misalnya jenis Drawing Pen tebal 03 warna hitam.  
Bila mengalami kesalahan dalam penulisannya maka ijasah yang salah tidak boleh dicoret atau dihapus menggunakan penghapus seakan-akan tip- ex, ijasah yang salah harus diganti dengan blanko yang baru. Sedangkan aspek lain dalam penulisan ijasah yaitu mencakup :
  • Penulisan nomor akseptor ujian berjumlah 14 (empat belas ) digit sesuai dengan nomor yang tertera di Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN)
  • Penulisan nama siswa memakai abjad kapital
  • Tanggal ijasah sama dengan tanggal kelulusan
  • Pas foto yang ditempelkan ukuran 3 X 4, hitam putih atau berwarna, bagi perempuan boleh menggunakan jilbab bagi yang muslim.
  • Cap tiga jari memakai tiga jari tengah tangan kiri pemilik ijasah dan menyentuh pas foto.
  • Stempel sekolah harus mengenai foto dan tanda tangan kepala sekolah
  • Nilai yang ditampilkan dihalaman belakang ijasah memakai rentang nilai 0 -100 dengan satu desimal dibelakang koma. 
  • Untuk ijasah SMK, maka ditambah dengan transkrip nilai kejuruan
  •  Bila sekolah masih menginduk, maka yang bertanda tangan adalah kepala sekolah tempat menginduk. 
  • Bila ada revisi misalnya permohonan perhiasan nama orang tua, maka pihak orang tua harus membuat surat permohonan dan surat pernyataan bermaterei.

3. Penggantian Ijasah
Bila mengalami penulisan yang salah dalam ijasah, maka ijasah bisa diajukan untuk digantikan dengan balonko yang baru dengan syarat dokumen ijasah yang salah belum  distempel dan ditandatangani oleh pihak  kepala sekolah. Bila dokumen sudah ditandatangani dan distempel, maka dokumen ijasah yang salah tersebut tidak dapat digantikan dengan blanko yang gres karena sudah dianggap dokumen resmi.


Demikian info perihal penulisan ijasah, untuk warta ihwal penulisan ijasah secara lebih lengkap, sahabat Ahzaa bisa membaca juknis  pengisian blanko ijasah Sekolah Menengah kejuruan yang dikeluarkan dan ditetapkan oleh pemerintah. Semoga bisa menawarkan manfaat bagi rekan- rekan guru yang menerima kiprah dalam penulisan ijasah. 
Salam.

Diolah dari aneka macam sumber.

Belum ada Komentar untuk "Terbaru - Hal- Hal Inilah Yang Mesti Diperhatikan Dalam Penulisan Ijasah Smk"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel